Pelayanan bimbingan biasa digabungkan dengan pelayanan konseling. konseling dapat diartikan sebagai proses bantuan untuk memecahkan masalah-masalah pribadi (Blum & Balinsky, 1973). jadi berbeda dengan bimbingan, dalam konseling, konselor membantu memecahkan permasalahan.
Pelayanan bimbingan dan konseling biasanya merupakan suatu biro pelayanan disekolah, yang sering juga disebut sebagai pelayanan Guidance and Counseling. sebagai satu biro pelayanan mama Bimbingan dan Konseling disekolah diartikan sebagai "pe;ayanan khusus yang terorganisasi sebagai bagian integral dari suatu lingkungan sekolah, yang tugasnya adalah meningkatkan perkembangan siswa-siswa dan membantu mereka ke arah penyesuaian yang adekuat dan pencapaian prestasi belajar yang maksimal sesuai dengan potensi mereka masing-masing"
Bimbingan mempunyai 3 tujuan yang berbeda :
1. Tujuan Remedial adalah bahwa tujuan ini diarahkan agar siswa berfungsi pada tingkat normal menurut kelompok dan budayanya. contohnya, seseorang yang terlalu cemas dalam menghadapi suatu situasi dianggap perlu mendapatkan bantuan pelayanan. cara lain memandang bahwa tujuan remedial berkaitan dengan menghilangkan kualitas negatif dari orang tersebut.
2. Tujuan yang sifatnya peningkatan perkembangan, pusat perhatiannya adalah membantu siswa mencapai kemampuan pikologik semaksimal mungkin sesuai tingkat perkembangan pada usianya.
3. Tujuan preventif pada dasarnya adalah usaha mengurangi kebutuhan untuk intervensi konseling remedial. ini dapat dicapai dengan cara membuat tidak diperlukannya intervensi remedial atau dengan jalan mengurangi taraf gangguan yang mungkin ditimbulkan oleh siswa-siswa yang rawan. contohnya, adanya latihan pengembangan pribadi atau keterampilan sosial (social skill) bagi murid, dapat mencegah keonaran yang disebabkan oleh konflik-konflik antar siswa atau antar siswa dengan guru.
Bimbingan juga merupakan salah satu cara mendidik, tetapi tidak semua pendidikan berupa bimbingan. konseling dapat membantu membimbing siswa-siswa dalam belajar dan membantu memecahkan permasalahan siswa.
No comments:
Post a Comment